Kunci menuju monetisasi blog 2

Pada artikel sebelumnya yaitu Kunci menuju monetisasi blog 1 kita sudah menjelaskan tentang perencanaan yang terdiri dari:

• Tujuan ngeblog
• Nama domain dan hosting
• Market blog

Baik, penjelasannya sebagai berikut…

Tujuan ngeblog
Hal yang paling penting dan mendasar dalam ngeblog adalah apa tujuan anda ngeblog. Dengan memiliki tujuan yang jelas tentu akan menjadi sumber inspirasi dan semangat serta membentuk komitmen yang kuat untuk selalu menjaga tujuan tersebut. Seperti kita berjalan menuju suatu tempat bila kita memiliki tujuan tentu jalanpun terarah dan berada pada jalur yang tepat dan benar.

Bila kita perhatikan blog-blog yang sudah online. Sebenarnya kita bisa mengkategorikan berdasarkan tujuan ngeblog. Pertama blog untuk tujuan pribadi/personal, istilahnya “Personal Blogging”. Kedua, blog untuk tujuan bisnis, istilahnya business blogging. Ketiga, blog untuk tujuan profesional, istilahnya Profesional Blogging.

Ketiga blog di atas tentu memiliki cara dan konten yang berbeda.

Personal blogging
Personal blogging memiliki konten yang melulu persoalan pribadi, curhat, catatan kegiatan harian, puisi, pengalaman, hobby, dan sebagainya. Cara dan aktifitas blogging tidak memiliki aturan dan disiplin kapan harus memposting tulisan/artikel. Mungkin saja pemilik blog tidak membutuhkan promosi atau SEO. Tidak perlu backlink atau link exchange. Semua aktifitas blogging hanya ditujukan untuk kepentingan pribadi/personal. Meski ada blog yang kontennya banyak bercerita tentang kondisi sosial atau ekonomi yang terjadi di masyarakat namun semua tulisannya lebih berdasarkan catatan pribadi. Namun bisa saja personal blogging berubah menjadi bisnis blogging ketika pemilik blog menyadari bahwa blognya dapat menghasilkan uang.

Bisnis blogging
Bisnis blogging ditujukan semata-mata untuk membangun bisnis, membangun jaringan dan membangun kepercayaan. Bahkan beberapa tulisannya dibuat menjadi ebook agar dapat tersebar luas seperti yang dilakukan beberapa blogger sukses dengan memberi gratis ebook “Free Report”. Dibutuhkan komitmen dan kesadaran secara profesional untuk terus secara intens memposting artikel baru agar blognya selalu ter-update.

Profesional Blogging
Profesional blogging berada diantara personal blogging dan bisnis blogging. Karena pada intinya konten profesional blogging berdasarkan keahlian, ilmu dan pengalaman dalam suatu profesi secara pribadi. Meski begitu isi blog tidak ditujukan untuk membangun bisnis atau membangun kepercayaan dalam rangka bisnis tapi lebih kepada panggilan profesi. Bisa saja suatu saat blog berubah haluan menjadi bisnis blogging ketika terdapat penawaran kerjasama dari pihak luar atau artikel-artikelnya menarik minat pihak luar yang berorientasi bisnis misalnya artikel blog di buat menjadi buku artinya dicetak dan di jual di toko buku. Mungkin saja!

Dari ke tiga jenis blog di atas, blog anda termasuk yang mana?

Untuk penjelasan selanjutnya silahkan klik Kunci menuju monetisasi blog 3

Bila artikel ini bermanfaat untuk anda, silahkan Klik Disini untuk berlangganan artikel terbaru Izmild Blog GRATIS melalui email.